Info
  • Meninggalkan Warisan
    Amsal 13:22 Orang baik meninggalkan warisan bagi anak cucunya, tetapi kekayaan orang berdosa disimpan bagi orang benar.
  • Good Idea Vs God's Idea
    Yesaya 55:8-9 Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu.

Dari yang Jahat

Ketika kita berbicara mengenai yang jahat, maka hal pertama yang kita bisa katakan adalah, yang jahat itu adalah sebuah realita. Kita tidak bisa mengatakan bahwa yang jahat itu tidak ada. Yang jahat itu bukanlah sebuah ilusi. Yang jahat itu sama realnya dengan yang baik dan perbedaan keduanya sangatlah jauh.
Hal kedua mengenai yang jahat adalah, bahwa Allah sedang menangani yang jahat. Harga dari Kalvari adalah bahwa Allah telah bertanggungjawab membawa yang baik keluar dari yang jahat. Allah telah menang atas kejahatan dan Dia akan mengakhiri yang jahat. Orang Kristen yang sedang berjuang melawan yang jahat tidaklah perlu pesimis, karena suatu hari, kejahatan yang selama ini merusak yang baik, akan dihancurkan.
Dua macam kejahatan
“yang jahat” dapat didefiniskan dalam dua bentuk. Pertama, “yang jahat” yang berasal dari luar diri kita. Ini adalah kejahatan yang ditimbulkan oleh keadaan, misalnya masalah, penderitaan, kesakitan, atau berbagai bentuk penderitaan. Keadaan bisa menjadi sesuatu “yang jahat” ketika keadaan menimbulkan penderitaan yang besar dan frustrasi dimana kita kemudian berbalik dari kebenaran. Sebaliknya, keadaan tidaklah selalu jahat. Bethoven walaupun tuli tetapi dia bisa mengatasi kefrustrasiannya itu dengan membuat musik yang indah. Mzm 119:71.
Kedua, ada yang jahat di dalam diri kita. Sejak kejatuhan manusia ke dalam dosa maka hal hal yang baik dalam diri manusia menjadi rusak dan berubah menjadi sesuatu yang jahat. Baca Roma 7:19.
Allah yang menyelamatkan
Orang Kristen tidaklah boleh mengabaikan kejahatan yang ada disekitar mereka dan di dalam diri mereka. Karena kita dipanggil untuk mengalahkan kejahatan dengan kebaikan (Roma 12:21). Kejahatan memang masih ada dalam dunia ini dan seringkali kita menjumpainya. Kalahkan kejahatan dengan kebaikan dan berdoa agar minta dilepaskan dari yang jahat.
Tuhan Yesus mengajarkan kita agar minta kepada Bapa supaya dilepaskan dari yang jahat. Artinya minta agar dilepaskan dari kejahatan dalam dunia ini, kejahatan di dalam diri kita, kejahatan yang dilakukan oleh orang lain, oleh Iblis dan pengikut pengikutnya,
Hal yang sangat indah dari doa ini adalah bahwa kita pada saat kita berteriak minta dilepaskan dari yang jahat, maka kita akan mendapatkan pertolongan itu. Allah akan segera bekerja melepaskan kita dari yang jahat yang mengancam diri kita.